• Perubahan dan Pengembangan Organisasi
• Oleh
• Eko Fitrianto
• e.fitrianto@ymail.com
• Peta pembelajaran
“Manajemen Perubahan (Change Management)”
“Manajemen Perubahan (Change Management)”
• Perubahan dan Pengembangan organisasi
• Perubahan – perubahan dalam lingkungan dapat berwujud perkembangan teknologi, perubahan kondisi ekonomi dan politik, perubahan kualitas dan sikap karyawan, semakin pentingnya tanggung jawab sosial organisasi, dan sebagainya.
• Pengelolaan perubahan secara efektif tidak hanya diperlukan bagi kelangsungan hidup organisasi tetapi juga sebagai tantangan pengembangan
• Perubahan dan Pengaruhnya Pada Organisasi
• Kekuatan Eksternal
yang mempengaruhi perubahan
yang mempengaruhi perubahan
• Kekuatan Internal
yang mempengaruhi perubahan
yang mempengaruhi perubahan
• Cara-cara penanganan perubahan
• Peranan Pengantar Perubahan
• Pengantar perubahan(change agent) adalah individu yang bertanggung jawab atas peranan kepemimpinan dalam proses pengelolaan perubahan.
• Individu, kelompok atau organisasi yang merupakan sasaran perubahan disebut sistem klien
• ReaksiTerhadap Perubahan
(Berbagai reaksi positif dan negatif)
(Berbagai reaksi positif dan negatif)
• Orang mungkin menyangkal bahwa perubahan sedang terjadi
• Organisasi kemungkinan akan hilang efektivitasnya
• Orang mungkin mengabaikan perubahan
• Manajer mungkin menangguhkan keputusan-keputusan dengan harapan, masalah akan “hilang” dengan sendirinya
• Orang mungkin menolak perubahan
• Karena berbagai alasan, manajer dan karyawan mungkin menentang perubahan
• Orang akan menerima perubahan
• Orang mungkin menerima perubahan, dan menyesuaikan diri dengan perubahan tersebut.
• Orang juga mungkin mengantisipasi perubahan dan merencanakannya, seperti yang banyak dilakukan perusahaan-perusahaan progresif.
• Tiga Sumber Umum
Penolakan Terhadap Perubahan
Penolakan Terhadap Perubahan
• Ketidakpastian tentang akibat dan pengaruh perubahan.
• Para anggota organisasi mungkin secara psikologik menolak perubahan karena mereka menghindari ketidakpastian.
• Ketidaksediaan untuk melepaskan keuntungan-keuntungan yang ada.
• Perubahan yang akan memberikan banyak manfaat bagi organisasi secara keseluruhan, belum tentu akan menguntungkan sekelompok orang atau individu.
• Pengetahuan akan kelemahan-kelemahan dalam perubahan yang diusulkan.
• Kadang-kadang para anggota organisasi akan menolak perubahan karena mereka mengetahui adanya masalah-masalah potensial yang tidak diperhatikan oleh para pengusul perubahan.
• Penanggulangan Penolakan
Terhadap Perubahan
Terhadap Perubahan
• Proses Perubahan
• Proses pengelolaan perubahan
• Pemastian bahwa
Perubahan adalah Permanen
Perubahan adalah Permanen
• Proses perubahan dalam organisasi
• Unfreezing, yaitu keadaan di mana orang akan menjadi siap sedia untuk memperoleh atau mempelajari perilaku baru.
• Changing, terjadi bila orang mulai melakukan percobaan dengan perilaku baru. Orang mencoba perilaku baru dengan harapan akan menaikan efektifitasnya.
• Refreezing, telah terjadi bila orang memandang bahwa pola perilaku baru yang telah dicoba selama periode “changing “ menjadi bagian dari orang tersebut.
• 3 Macam Pendekatan dalam Perubahan
• Berbagai Pendekatan Perubahan Organisasi
• Berbagai Pendekatan
Perubahan Organisasi
Perubahan Organisasi
Pengubahan orang-orang organisasi mencakup perubahan
• Kebijaksanaan dan prosedur penarikan dan seleksi
• Kegiatan pelatihan dan pengembangan
• Sistem balas jasa
• Keterampilan-keterampilan kepemimpinan dan komunikasi manajerial
• Sikap, kepercayaan, peranan atau karakteristik karyawan lainnya
• Konsep pengembangan organisasi
• Pengembangan Organisasi adalah suatu usaha jangka panjang untuk memperbaiki proses-proses pemecahan masalah dan pembaruan organisasi, terutama melalui menajemen budaya organisasi yang lebih efektif dan kolaboratif (dengan tekanan khusus dan budaya tim-tim kerja formal) dengan bantuan pengantar perubahan, katalisator, dan penggunaan teori dan teknologi ilmiah keprilakuan terapan, mencakup riset kegiatan.
• Konsep pengembangan organisasi
• Pengembangan organisasi (PO) atau Organization Development.
• Dilain pihak dirancang untuk memecahkan masalah-masalah terpisah sementara.
• Pendekatan ini adalah berjangka waktu lebih panjang dan lebih mencakup pendekatan perubahan untuk menggerakan keseluruhan organisasi ketingkat perbaikian prestasi dan kepuasan kerja para anggota organisasi lebih tinggi.
• Teknik-teknik Pengembangan Organisasi
• PO untuk perseorangan. Latihan sensitifitas adalah teknik PO pertama dan cukup meluas penggunaannya.
• PO untuk dua atau tiga orang. Analisa transaksional memusatkan perhatiannya pada gaya dan isi komunikasi (transaksi atau berita) antara orang-orang.
• PO untuk tim atau kelompok. Dalam konsultasi proses, seorang konsultan bekerja dengan anggota organisasi untuk membantu mereka memahami dinamika hubungan-hubungan pekerjaan dalam berbagai situasi kelompok atau tim.
• PO untuk hubungan-hubungan antar kelompok. Ini merupakan pertemuan satu hari yang diikuti oleh semua manajer organisasi dimana mereka membahas berbagai masalah, menganalisa sebab-sebab yang mendasarinya, dan merencanakan kegiatan-kegiatan perbaikan.
• PO untuk organisasi keseluruhan. Teknik survey umpan balik dapat digunakan untuk memperbaiki operasi-operasi organisasi keseluruhan
• Sekian dan Terimakasih
• Latihan
• Jelaskan bagaimana perubahan eksternal dapat mempengaruhi struktur organisasi perusahaan!
• Saat organisasi mengalami perubahan pada sistem yang selama ini berjalan, apa yang harus manajer lakukan!
• Lampiran
• Penanggulangan Penolakan
Terhadap Perubahan
Terhadap Perubahan
Kotter dan Schlesinger mengemukakan enam cara penanggulangan penolakan terhadap perubahan.
• Pendidikan dan komunikasi è Informasikan perubahan –perubahan yang direncanakan dan kebutuhan akan perubahan sedini mungkin.
• Partisipasi dan keterlibatan è Libatkan para penolakan potensial dalam perancangan dan implementasi perubahan.
• Kemudahan dan dukungan è Beri dukungan kepada mereka yang terlibat.
• Negosiasi dan persetujuan è Negosiasi dengan para penolak potensial.
• Manipulasi dan “bekerja sama”. è Kadang – kadang para manajer menjauhkan individu atau kelompok dari penolakan terhadap perubahan.
• Paksaan eksplisit dan implisit è Paksa orang – orang untuk menerima perubahan dengan ancaman eksplisit atau implicit, misalnya : Kehilangan pekerjaan, penundaan promosi, dan sebagainya.
• Pendekatan Struktural
• Dalam kelompok pertama adalah perubahan-perubahan struktural yang diciptakan melalui aplikasi prinsip-prinsip perancangan organisasi klasik.
• Pendekatan perubahan struktural lainnya adalah pengubahan organisasi melalui desentralisasi. Pendekatan didasarkan bahwa penciptaan satuan-satuan organisasi yang lebih kecil akan meningkatkan motivasi para anggota-anggota satuan-satuan tersebut dan membantu mereka untuk memusatkan perhatiannya pada kegiatan-kegiatan berprioritas tinggi.
• Pendekatan perubahan struktural ketiga bermaksud melakukan perbaikan prestasi organisasi melalui modifikasi aliran kerja dalam organisasi.
• Pendekatan Teknologis
• Penggabungan pendekatan struktural dan teknologikal.
• Penggabungan pendekatan perubahan struktural dan teknologikal (atau teknostruktural) bermaksud untuk memperbaiki prestasi melalui pengubahan berbagai aspek baik struktur organisasi maupun teknologinya.
• Contoh pengenalan teknologi baru yang diikuti pengorganisasian kembali bagian-bagian menjadi kelompok-kelompok lebih kecil.
• Pendekatan Orang
• Pendekatan orang dilain pihak, bermaksud untuk mengubah secara langsung perilaku karyawan melalui pemusatan pada keterampilan, sikap, persepsi dan pengharapanmereka, sehingga mereka melaksanakan tugas dengan lebih efektif.
0 komentar:
Posting Komentar